Minggu, 02 Juni 2013

Fungsi Blog Bagi Public Realitions

Blog adalah singkatan dari web log yang merupakan sebuah website yang isinya dapat di update secara reguler. Selain itu, blog juga memungkinkan pengunjung untuk berkomentar. Blog juga dapat dipakai untuk banyak kegiatan, seperti untuk dijadikan buku atau catatan harian online, maupun untuk menulis artikel seperti halnya koran digital. Pada umumnya blog berbasis teks, walaupun ada juga blog yang berbasis foto, berbasis video, audio, dan sebagainya.
Blog ini membantu PR dalam membangun citra positif perusahaan yaitu membantu dalam  memperkenalkan profil, serta produk perusahaan. Perusahaan tidak dapat menggantungkan pemasaran produk sepenuhnya pada blog. Salah satu fungsi blog bagi masyarakat yaitu dapat memberika informasi mengenai apa yang diinginkan masyarakat sebagai sasaran dari suatu perusahaan. Dimana dengan Blog juga perusahaan dapat menjalin hubungan baik dengan pelanggan. Melalui blog,kita dapat tahu langsung apa yang diinginkan oleh pelanggan,yaitu dilihat dari komentar yang masuk di blog,baik itu saran,kritik,maupun kepuasan atau kekecewaan pelanggan terhadap produk dari perusaan.
manfaat  blog sebagai media PR dibandingkan dengan media lainnya adalah :
·         Untuk penyampaian informasi mengenai suatu perusahaan
·         Mempermudah dalam melakukan komunikasi dengan pelanggan sehingga mengetaui kemauan atau keinginan pelanggan.
·         Memperkenalkan identitas suatru perusahaan agar dikenal oleh para pengguna media social khususnya blog.
·         Membangun produk atau brand image
·         Menjaga dialog pelanggan
·         Memperlihatkan Kemampuan Perusahaan
·         Meningkatkan Penjualan
·         Memperbaiki Kesalahan Perusahaan
·         Menciptakan citra yang baik suatu perusahaan  
Itu merupakan beberapa manfaat blog bagi seorang Public Relations.dimana seorang PR harus dapat mempergunakan sebaik-baiknya jejaring sosial untuk mempermudah dia dalam menjalankan tugas serta fungsi sebagai seorang Public Relations.
adapun Menurut McQuail, situs jejaring sosial memiliki beberapa kelebihan, yakni :
- Interactivity, kemampuan sifat interaktif yang hampir sama dengan kemampuan interaktif komunikasi antarpersonal,
-  Social presence (sociability), yaitu berperanan besar membangun sense of personal contact dengan partisipan komunikasi lain,
- Media richness, yaitu menjadi jembatan bila terjadi perbedaan kerangka referensi, mengurangi ambiguitas, memberikan isyarat-isyarat, serta lebih peka dan lebih personal,
- Autonomy, yaitu memberikan kebebasan tinggi bagi pengguna untuk mengendalikan isi dan penggunaannya. Melalui media tersebut, peserta komunikasi dapat bersikap independen terhadap sumber komunikasi,
-   Playfulness, yaitu sebagai hiburan dan kenikmatan,
-  Privacy, yaitu fasilitas yang bisa membuat peserta komunikasi menggunakan media dan isi sesuai dengan kebutuhan,
- Personalization, Kelebihan terakhir itu menekankan bahwa isi pesan dalam komunikasi dan penggunaannya bersifat personal dan unik.


 

fungsi blog bagi Humas

Kehadiran internet membuat seolah dunia tanpa batas. Hal tersebut memberikan kemudahan bagi setiap orang untuk dapat berkomunikasi dan memperoleh informasi tanpa adanya batasan ruang dan waktu. Kemudahan yang berdampak pada setiap lini kehidupan manusia, salah satunya adalah kegiatan public relations. Ditambah dengan kehadiran berbagai varian dari internet, antara lain social media atau media sosial mempermudah mereka untuk berkomunikasi dengan publik. Ledakan gelombang social media membawa kita pada sebuah bentuk baru komunikasi.

 Apa dan Mengapa Media Sosial?
Media sosial merupakan sebuah media berbasis internet yang menggabungkan berbagai fitur seperti instant messenger, blogging, bersifat dinamis dan memungkinkan interaksi dan umpan balik di antara penguna[1]. Bisa dikatakan bahwa media social adalah sebuah kekuatan baru dalam mendukung kegiatan public relations. Mengapa demikian? Media sosial membawa informasi mengalir seperti air. Setiap orang dapat mengakses ribuan bahkan jutaan informasi yang dibawa oleh media sosial tersebut, baik melalui facebook, blog, dan twitter yang adalah jenis dari media sosial. Hal tersebut tentunya membawa peluang tersendiri untuk mengetahui apa yang dibutuhkan oleh publik.
Selain itu, karena sifatnya yang dinamis dan interaktif, maka publik pun dapat menyuarakan tentang baik buruknya sebuah produk atau layanan dari sebuah perusahaan.  Ketika seseorang menilai buruk sebuah brand dari perusahaan tertentu dalam media sosial, maka hal itu membawa potensi bagi orang lain untuk mengetahuinya dan selanjutnya menyebar dengan begitu cepat. Jika perusahaan tidak tanggap dan berpartipasi dalam media sosial, maka perusahaan akan kehilangan kesempatan untuk menyampaikan pesan dan mengkomunikasikan betapa bernilainya brand yang dipunyai.
 Kegiatan Public Relations dalam Media Sosial
Cara kerja media sosial berbeda dengan media tradisional. Media sosial tidak membutuhkan sebuah skenario untuk dapat menarik khalayaknya karena media sosial merupakan media online yang konten utamanya diisi oleh publik. Oleh sebab itu bahasa yang digunakan bukanlah bahasa formal sebagaimana bahasa jurnalistik atau siaran pers. Di sinilah public relations harus dapat memanfaatkan peluang untuk dapat berkomunikasi dengan konsumennya. Oleh karena public relations tidak hanya harus pandai berhubungan dengan media, tetapi juga fasih untuk berhubungan langsung dengan konsumen. Public Relations hendaknya melibatkan konsumen dalam percakapan yang dapat memberi nilai lebih terhadap brand suatu perusahaan atau terhadap konsumen itu sendiri.
Konsumen atau khalayak tersebut merupakan publisher baru yang akan berfungsi sebagai pembawa pesan baik buruknya brand, citra dan promosi sebuah perusahaan. Dengan demikian public relations di era digital ini tidak lagi mengelola jurnalis namun mengelola publisher sekaligus konsumen mereka. Konsumen ini akan menuliskan pengalaman baik dan buruknya mereka ketika menggunakan produk atau layanan perusahaan tertentu dalam media sosial. Dan bisa dipastikan bahwa tulisan tersebut akan tersebar luas secara cepat.
 Mensukseskan Public Relations dalam Media Sosial
Menurut Pamela Seiple dalam How to Leverage Social Media for Public Relations Success (2010: 4-21) mengatakan, ada beberapa taktik yang perlu digunakan untuk suksesnya sebuah kegiatan public relations di media sosial, yaitu:
1. Membangun koneksi dengan influencer di media sosial
Tujuannya adalah membangun komunikasi dengan para influencer, seperti blogger untuk memastikan mereka mengenal baik produk atau layanan perusahaan agar tetap mendapat perhatian. Beberapa jenis media sosial yang dapat digunakan untuk membangun koneksi adalah:
  1. Twitter
  2. Facebook and Lindkeln
  3. Blog
  4. Melemparkan topic tertentu dalam media sosial
Misalnya dengan mengundang para influencer di atas untuk hadir dalam sebuah event menarik yang diselenggarakan oleh perusahaan atau mengirimkan tawaran untuk mencoba produk dan layanan dengan gratis. Hal tersebut dimaksudkan agar para influencer tersebut menuliskan review atau membuat tulisan berkenaan dengan produk atau layanan tersebut, sehingga membantu perusahaan dalam membangun image dan positioning product.
2. Membuat konten menarik dalam kampanye PR untuk mendapatkan hasil maksimal.
Membuat video menarik berkaitan dengan brand, produk dan layanan serta mengirimkan link melalui twitter, facebook, dan media sosial lainnya. Selain itu membuat tagline yang mudah diingat sebagai karateristik brand anda dan menyebarkannya melalui media sosial.
Pemanfaatan media sosial dengan baik, akan membantu suksesnya penyelenggaraan kegiatan public relations sebuah perusahaan. Media sosial merupakan kendaraan hebat untuk membawa dan menyebarkan pesan akan citra,brand atau layanan kepada jutaan konsumen dunia maya. Selain membantu dalam promosi, media sosial juga memberikan keuntungan tersendiri dalam mengelola kegiatan public relations dan bisnis anda.
Kaplan, Andreas M.; Michael Haenlein. Users of the world, unite! The challenges and opportunities of Social Media. Business Horizon, 2010
ditulis oleh: Gita Sudjarwo